
Ukuran Luas Lapangan Futsal
Lapangan Futsal berbentuk persegi panjang, dengan ukuran sebagai berikut:
Panjang: 25 – 42 m.
Lebar: 15 – 25 m.
Ukuran standar pertandingan futsal internasional:
Panjang: 38 – 42 m.
Lebar: 18 – 25 m.
Tanda Lapangan:
Lapangan ditandai dengan garis pembatas lapangan. Garis yang berukuran lebih panjang disebut garis samping (touch line), sedang garis yang lebih pendek adalah garis gawang (goal line).
Lebar garis pembatas 8 cm.
Lapangan dibagi menjadi dua bagian yang sama luas dan diberi garis. Garis ini disebut garis tengah.
Panjang: 25 – 42 m.
Lebar: 15 – 25 m.
Ukuran standar pertandingan futsal internasional:
Panjang: 38 – 42 m.
Lebar: 18 – 25 m.
Tanda Lapangan:
Lapangan ditandai dengan garis pembatas lapangan. Garis yang berukuran lebih panjang disebut garis samping (touch line), sedang garis yang lebih pendek adalah garis gawang (goal line).
Lebar garis pembatas 8 cm.
Lapangan dibagi menjadi dua bagian yang sama luas dan diberi garis. Garis ini disebut garis tengah.
Titik tengah ditandai dengan titik tepat di tengah lapangan, lalu garis melingkar dibuat dengan titik pusat di titik tengah tersebut dengan jari-jari lingkaran 3 m.
Area Penalti
Daerah di depan gawang yang ditandai dengan garis setengah lingkaran disebut daerah penalti. Penentuan areal penalti adalah:
Dibuat dua garis seperempat lingkaran berjari-jari 6 m di dalam lapangan dengan titik pusat setiap tiang gawang.
Satu ujung tiap garis seperempat lingkaran menempel di garis gawang. Satu ujung yang lainnya tepat berada di depan setiap tiang gawang. Kedua ujung yang berada di depan kedua tiang gawang dihubungkan dengan garis lurus sepanjang 3,16 m sejajar dengan garis gawang. Mengapa harus 3,16 m? Karena 3,16 m ini didapat dari jumlah lebar gawang dan diameter ketebalan dua buah tiang gawang, yang masing-masing diameternya 8 cm.
Titik Penalti Pertama:
Posisinya berjarak 6 m dari titik tengah antara kedua tiang gawang.
Titik Penalti Kedua:
Posisinya berjarak 10 m dari titik tengah antara kedua tiang gawang.
Daerah Tendangan Sudut:
Di setiap masing-masing sudut lapangan dibuat seperempat lingkaran dengan jari-jari 25 cm.
Daerah Bebas:
Daerah bebas ini terletak di lima meter sekeliling garis tengah lapangan. Daerah ini harus bebas pandangan ke lapangan, karena di sisi luar daerah bebas ini terdapat meja wasit ketiga dan pencatat waktu. Jarak meja wasit ketiga ini minimal dua meter dari garis tepi lapangan.
Daerah Pergantian Pemain:
Lima meter setelah garis daerah bebas adalah daerah pergantian pemain. Daerah ini ditandai dengan garis yang memotong garis samping. Lebar garis ini adalah 8 cm, dan panjangnya 80 cm (40 cm di dalam lapangan, 40 cm di luar lapangan).
Gawang:
Gawang harus ditempatkan di bagian tengah masing-masing garis gawang. Lebar gawang adalah 3 m diukur dari bagian dalam tiang. Sedangkan tinggi gawang adalah 2 m diukur dari bagian dalam tiang palang atas gawang ke lantai.
Bentuk penampang tiang yang diperbolehkan adalah kotak dan lingkaran, namun bentuk penampang lingkaran lebih dianjurkan, karena selain relatif lebih aman jika terjadi benturan juga pantulan bola dengan tiang penampang bundar lebih menghasilkan arah yang akurat.
Jaring gawang berbahan nilon, yang diikatkan ke tiang dan palang gawang. Kedalaman gawang adalah 80 cm untuk bagian atas gawang, dan 100 cm untuk bagian bawah.
Permukaan Lapangan:
Permukaan lapangan harus halus, rata dan tidak licin. Bahan yang disarankan adalah kayu / parkit. Sangat tidak disarankan menggunakan bahan beton dan paving stone. Pemilihan bahan permukaan lapangan ini bertujuan mengutamakan keselamatan pemain futsal.
Ketetapan:
- Jika garis gawang antara 15-16 m, radius seperempat lingkaran hanya diukur sebesar 4 m. Dalam hal ini titik penalti tidak lagi ditempatkan pada garis yang dibatasi daerah penalti, tapi berada pada jarak 6 m dari titik tengah antara posisi kedua tiang gawang.
- Garis dapat digambarkan di luat lapangan, 5 m dari sudut lapangan dan pada sudut kanan dan kiri dari garis gawang untuk memastikan jarak ini dapat diamati bila tendangan sudut dilakukan. Lebar garis ini 8 cm.
- Dua garis tambahan dengan masing-masing jarak 5 m pada kanan dan kiri titik penalti kedua untuk menggambarkan jarak pengamatan ketika tendangan bebas dilakukan dari titik penalti kedua.
- Tempat duduk pemain cadangan berada di belakang garis pembatas lapangan, tepat di samping daerah bebas yang berada di depan meja pencatat waktu (time keeper).
Jenis Lapangan Futsal
Futsal adalah sebuah olahraga yang dimainkan dilapangan indoor maupun outdoor oleh dua tim yang masing-masing tim beranggotakan 5 orang pemain. Sekilas olahraga ini tidak jauh beda dengan olahraga sepakbola, karena memang olahraga futsal ini terinspirasi dari sepakbola. Maka secara prinsip lapangan yang digunakan tidak akan jauh berbeda juga. Menggunakan lapangan berbentuk persegi panjang dengan masing-masing gawang di tiap sisinya.
Jika dalam olahraga sepakbola, kita mengenal lapangan berjenis rumput saja, lain hal dengan lapangan yang digunakan dalam olahraga futsal. Dalam olahraga futsal ada beberapa jenis lapangan futsal yang biasa kita gunakan. Di artikel ini akan dijelaskan satu persatu jenis lapangan futsal berdasarkan materialnya yang umum terdapat di Indonesia.
1. Jenis Lapangan Futsal Vinyl
Jika dalam olahraga sepakbola, kita mengenal lapangan berjenis rumput saja, lain hal dengan lapangan yang digunakan dalam olahraga futsal. Dalam olahraga futsal ada beberapa jenis lapangan futsal yang biasa kita gunakan. Di artikel ini akan dijelaskan satu persatu jenis lapangan futsal berdasarkan materialnya yang umum terdapat di Indonesia.
1. Jenis Lapangan Futsal Vinyl
![]() |
| Sumber: lapanganfutsal.id |
Lapangan futsal berjenis vinyl ini menggunakan bahan lapisan karet atau rubber sebagai material utamanya. Jenis lapangan ini menjadi salah satu jenis yang paling banyak disukai oleh pemain futsal karena lapangann berjjenis vinyl sangat bagus untuk aliran bola, tingkat kerataannya cukup tinggi serta tekstur lapangan yang terbilang cukup empuk. Hanya saja tingkat ketahanan lapangan jenis vinyl tidak terlalu baik karena dapat mengelupas jika digunakan dalam rentang waktu yang lama. Berikut ini beberapa kelebihan dan kekurangan lapangan futsal vinyl.
Kelebihan lapangan vinyl:
Kekurangan lapangan vinyl:
2. Jenis Lapangan Futsal Rumput Sintetis
Kelebihan lapangan vinyl:
- Tingkat kerataan lapangan jenis baik, sehingga bola bisa meluncur dengan lancar.
- Bahan terdiri dari beberapa lapisan sehingga terasa empuk ketika kita melakukan diving atau terjatuh.
- Daya cengkram yang cukup baik, terutama jika menggunakan sepatu yang outsolenya terbuat dari karet murni.
Kekurangan lapangan vinyl:
- Jika digunakan dalam waktu lama, maka akan ada bagian yang terlepas dan hal tersebut menyebabkan lapangan menjadi tidak rata.
- Ketika melakukan rush terkadang bisa menyebabkan luka pada bagian paha dan pinggul.
2. Jenis Lapangan Futsal Rumput Sintetis
![]() |
| Sumber: lapanganfutsal.id |
Jenis lapangan futsal rumput sintetis merupakan salah satu jenis lapangan yang paling banyak dijumpai dan populer di Indonesia. Material rumput sintetis yang digunakan membuat bola menjadi lebih mudah dikontrol dan juga aman saat ada pemain yang terjatuh. Namun apabila tergesek/terseret, resiko luka pada pemain juga lebih besar mengingat ujung pada rumput sintetis sedikit lebih tajam dibanding rumput asli. Biasanya lapangan dengan material rumput sintetis seperti ini tidak dipergunakan dalam turnamen resmi, melainkan hanya untuk hiburan saja. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan lapangan futsal rumput sintetis.
Kelebihan Lapangan Futsal Rumput Sintetis:
Kekurangan Lapangan Futsal Rumput Sintetis :
3. Jenis Lapangan Futsal Semen
Kelebihan Lapangan Futsal Rumput Sintetis:
- Lapangan jenis ini tentu terasa lembut dan empuk untuk melakukan diving maupun saat terjatuh.
- Laju atau aliran bola tidak terlalu cepat sehingga bola lebih mudah untuk dikuasai.
Kekurangan Lapangan Futsal Rumput Sintetis :
- Daya cengkram sepatu kurang sehingga perlu sepatu khusus
- Cenderung mudah meyebabkan kulit kita terluka atau lecet jika terjadi gesekan
3. Jenis Lapangan Futsal Semen
![]() |
| Sumber: lapanganfutsal.id |
Lapangan bermaterial semen ini biasanya berupa lapangan futsal outdoor atau diluar ruangan dan paling banyak digunakan oleh penyedia jasa sewa tempat lapangan futsal. Kerataan yang cukup baik dan biaya pembuatan yang tidak terlalu tinggi menjadi alasan mengapa pengusaha lapangan futsal memilih material jenis ini. Namun permukaan semen yang cukup keras juga bisa menjadi resiko bagi pemain yang terjatuh saat bermain. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan lapangan futsal semen.
Kelebihan lapangan futsal semen :
Bahan permukaannya yang cukup keras sehingga rentan menyebabkan cedera terlebih jika terjatuh
Permukaan lapangan sangat licin jika basah, apalagi jika hujan tiba dengan kondisi lapangan outdoor.
4. Jenis Lapangan Futsal Parquette
Kelebihan lapangan futsal semen :
- Biaya dan cara perawatannya sangat mudah
- Permukaan lapangan memiliki tingkat kerataan yang bagus
- Arah dan laju bola yang dialirkan bisa berjalan lancar.
- Kekurangan lapangan semen :
Bahan permukaannya yang cukup keras sehingga rentan menyebabkan cedera terlebih jika terjatuh
Permukaan lapangan sangat licin jika basah, apalagi jika hujan tiba dengan kondisi lapangan outdoor.
4. Jenis Lapangan Futsal Parquette
![]() |
| Sumber: lapanganfutsal.id |
Jenis lapangan futsal parquette lebih populer di daerah Eropa dan Amerika Latin, sedangkan di INdonesi akurang begitu populer. Di Indonesia parquette lebih dikenal dengan ‘kayu’. Biasanya material parquette ini digunakan sebagai alas lapangan futsal dalam Gelanggang Olahraga (GOR). Parquette memiliki tingkat kekesatan yang sangat tinggi, sehingga kemungkinan pemain terpleset kecil. Dari sisi kerataannya material parquette ini memiliki efek yang bagus bagi laju bola. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan lapangan futsal bermaterial parquette.
Kelebihan lapangan futsal parquette :
Kekurangan lapangan futsal parquette :
5. Jenis Lapangan Futsal Taraflex
Kelebihan lapangan futsal parquette :
- Permukaan lapangan tergolong yang paling kesat. Sehingga tidak licin ketika berlari di atasnya.
- Kerataan jenis lapangan ini juga sangat baik, sehingga membuat laju bola juga lancar ketika bergulir di atasnya.
Kekurangan lapangan futsal parquette :
- Jenis lapangan ini memiliki tingkat kekerasan yang paling tinggi tinggi dibandingkan dengan jenis lapangan futsal lainnya karena terbuat dari kayu.
- Mudah rusak yang disebabkan faktor cuaca dan tingkat kelembapan sehingga dibutuhkan perawatan yang ekstra.
- Jika sudah mulai rusak, lapangan ini cukup berbahaya karena sekat-sekat antara satu potongan kayu dengan yang lain akan timbul ke permukaan, dan ini berbahaya.
5. Jenis Lapangan Futsal Taraflex
![]() |
| Sumber: lapanganfutsal.id |
Jenis lapangan ini sekilas hampir sama dengan Parquette hanya saja Taraflex bahannya dari polyethylen atau biji plastik yang dipadatkan. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan lapangan futsal taraflex.
Kelebihan lapangan futsal taraflex:
Kekurangan lapangan taraflex:
6. Jenis Lapangan Futsal Karpet Plastik
Kelebihan lapangan futsal taraflex:
- Tingkat kerataan dari permukaan lapangan ini yang cukup bagus menyebabkan aliran bola menjadi lancar.
- Permukaan lapangan yang tidak licin.
Kekurangan lapangan taraflex:
- Lapisan lapangan futsal ini terdiri dari beberapa lapisan sehingga terkadang dijumpai permukaan yang tidak rata yang dikarenakan ada lapisan permukaan yang terlepas.
6. Jenis Lapangan Futsal Karpet Plastik
![]() |
| Sumber: lapanganfutsal.id |
Lapangan futsal berbahan karpet plastik ini mirip dengan bahan dasar dari Taraflex yaitu polyethyle. Yang membuat beda adalah lapangan berbahan karpet plastik ini terdiri dari banyak lembaran yang bisa dibongkar pasang sehingga membuat lapangan ini memiliki nilai ekonomis yang tinggi karena mudah dipindahkan serta memiliki daya tahan yang lama. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan lapangan futsal karpet plastik.
Kelebihan lapangan futsal karpet plastik :
Kekurangan lapangan futsal karpet plastik :
Perkiraan Biaya Pembuatan Lapangan Futsal Sederhana
Kelebihan lapangan futsal karpet plastik :
- Permukaannya tidak licin dan relatif kesat.
- Jarang sekali ditemui adanya permukaan yang tidak rata, yang disebabkan adanya lapisan yang terlepas.
Kekurangan lapangan futsal karpet plastik :
- Permukaan yang kurang rata jika dibandingkan dengan jenis lapangan vinyl, parquette dan taraflex.
Perkiraan Biaya Pembuatan Lapangan Futsal Sederhana
Berikut contoh anggaran dalam membuat lapangan futsal ukuran 25 meter x 15 meter: Keperluan Pembuatan Lapangan : Finis Lapangan Futsal :
Untuk analisa pembuatan Gedung Harus dihitung terlebih dahulu kebutuhan Volumenya
Untuk asumsi dapat kita lakukan degan harga/m2 Rp. 1.500.000.00.- s/d 1.750.000.00.- Jika Kita akan membuat lapangan dengan ukuran 15 x 25 maka area lahan yang dibutuhkannya menjadi 17 x 27 : 459 m2
459 m2 x Rp.1.500.000.00.-: Rp. 688.500.000.00.-
Total Biaya dengan membangun lapangan Futsal:
Biaya Bangunan/Gedung : Rp. 688.500.000.00.-
Biaya Finis Lapangan dengan rumput sintetis: Rp. 164.280.000Grand Total Rp. 852.780.000.00.-
Pendapatan dan Keuntungan:
Pendapatan sewa lapangan futsal dalam 1 bulan dengan analisa / hari terhitung /10 jam
Rp. 150.000.00.-/ jam X 10 jam/ hari : Rp. 1.500.000.00.-/Hari
Rp. 1.500.000.00.-/ Hari X 30 Hari : Rp. 45.000.000.00.-/Bulan
Rp. 45.000.000.00.-/Bulan X 12 Bulan : Rp. 540.000.000.00.-/Tahun
Diperkirakan: Biaya Pendapatan dari pasilitas seperti Cafe dan area parkir/tahun Rp 120.000.000.00.-
Total Pendapatan : Rp 540.000.000.00.- + 120.000.000.00.- : Rp 660.000.000.00.-/Tahun
Diperkirakan Biaya Pengeluaran gaji karyawan dan Biaya-biaya lain selama 1 tahun: Rp 240.000.000.00.-
Laba Keuntungan Bersih. Rp. 660.000.000.00.- ( – ) Rp. 240.000.000.00.-: Rp. 420.000.000.00.-
Kesimpulan:
Dana yang dibutuhkan untuk membangun bisnis lapangan futsal ini yaitu :
Dengan membangun gedung : Rp. 852.780.000.00.- ( Bisa kembali modal dalam waktu 2 tahun).
Sumber:
https://lapanganfutsal.id/futsal/jenis-lapangan-futsal/
https://ghezwayz.wordpress.com/2009/11/05/lapangan-futsal/
http://www.kontraktorfutsal.com/2017/04/modal-membuat-lapangan-futsal-matras-per-meter.html
- Rumput Sintetis Dan Jaring : Rp. 150.000.000
- Vyneels Dan Jaring: Rp. 170.000.000
- Bola Futsal : 2 pcs @ Rp. 150.000 : Rp. 300.000
- Rompi : 24 pcs @ Rp. 20.000 : Rp. 480.000
- Lighting : 12 pcs @ Rp. 900.000 : Rp. 10.800.000
- Tiang Untuk Lighting : 6 pcs @ Rp. 450.000 : Rp. 2.700.000
- Total pembuatan lap. rumput sintetis : Rp 164.280.000
- Total pembuatan lap. vyneels : Rp. 184.280.000
Untuk analisa pembuatan Gedung Harus dihitung terlebih dahulu kebutuhan Volumenya
Untuk asumsi dapat kita lakukan degan harga/m2 Rp. 1.500.000.00.- s/d 1.750.000.00.- Jika Kita akan membuat lapangan dengan ukuran 15 x 25 maka area lahan yang dibutuhkannya menjadi 17 x 27 : 459 m2
459 m2 x Rp.1.500.000.00.-: Rp. 688.500.000.00.-
Total Biaya dengan membangun lapangan Futsal:
Biaya Bangunan/Gedung : Rp. 688.500.000.00.-
Biaya Finis Lapangan dengan rumput sintetis: Rp. 164.280.000Grand Total Rp. 852.780.000.00.-
Pendapatan dan Keuntungan:
Pendapatan sewa lapangan futsal dalam 1 bulan dengan analisa / hari terhitung /10 jam
Rp. 150.000.00.-/ jam X 10 jam/ hari : Rp. 1.500.000.00.-/Hari
Rp. 1.500.000.00.-/ Hari X 30 Hari : Rp. 45.000.000.00.-/Bulan
Rp. 45.000.000.00.-/Bulan X 12 Bulan : Rp. 540.000.000.00.-/Tahun
Diperkirakan: Biaya Pendapatan dari pasilitas seperti Cafe dan area parkir/tahun Rp 120.000.000.00.-
Total Pendapatan : Rp 540.000.000.00.- + 120.000.000.00.- : Rp 660.000.000.00.-/Tahun
Diperkirakan Biaya Pengeluaran gaji karyawan dan Biaya-biaya lain selama 1 tahun: Rp 240.000.000.00.-
Laba Keuntungan Bersih. Rp. 660.000.000.00.- ( – ) Rp. 240.000.000.00.-: Rp. 420.000.000.00.-
Kesimpulan:
Dana yang dibutuhkan untuk membangun bisnis lapangan futsal ini yaitu :
Dengan membangun gedung : Rp. 852.780.000.00.- ( Bisa kembali modal dalam waktu 2 tahun).
Sumber:
https://lapanganfutsal.id/futsal/jenis-lapangan-futsal/
https://ghezwayz.wordpress.com/2009/11/05/lapangan-futsal/
http://www.kontraktorfutsal.com/2017/04/modal-membuat-lapangan-futsal-matras-per-meter.html





